rahasia suzuki nex menjadi skutik paling irit dikelasnya (update)

Diposting oleh Bakoel Blog on Selasa, 20 Desember 2011

Pabrikan motor Suzuki baru saja memperkenalkan skutik low-end terbaru mereka, Suzuki nex. Ternyata, kelahiran nex di Indonesia ini merupakan yang pertama di ASEAN. Setelah Indonesia, baru nex akan dijual di berbagai negara lainnya.
Director and Senior Managing Officer Executive General Manager Motorcycle Engineering Suzuki Motor Corporation, Masanori Atsumi yang hadir dalam peluncuran Suzuki nex mengatakan kalau nex merupakan sebuah skutik yang dirancang khusus untuk pasar ASEAN.

"Dan Indonesia adalah negara pertama yang melahirkan nex," ujarnya di Jakarta, saat peluncuran nex di kawasan Ancol.

Setelah Indonesia, baru Suzuki akan memperkenalkan nex yang dijual di Indonesia dengan harga Rp 12,35 juta ini ke beberapa negara ASEAN lain seperti Thailand.

Sementara ketika disinggung mengenai apa alasan Suzuki menuliskan kata 'nex' dalam huruf kecil semua, Atsumi berkelakar kalau nex dimulai dari kecil, baru nanti akan membesar. "Kalau penjualannya sudah 20 ribu, baru kita pikirkan untuk pakai huruf besar," ujarnya sambil tertawa.

Suzuki nex sendiri merupakan motor anyar yang diklaim memiliki efisiensi 79,6 km/liter. Kemampuan itu didapat berkat konsep teknologi mesin 'LEaP TECH' alias Light, Efficient and Powerfull (LEaP) yang merupakan konsep yang digunakan untuk mendesain mesin dan body Nex secara keseluruhan.

Konsep ini menjadi dasar dari setiap inovasi dan pengembangan yang dikerjakan para insinyur Suzuki ketika membuat motor yang sudah menggendong mesin berstandar Euro2 ini.

Selain itu, Suzuki menggunakan sebuah teknology CAE (Computer Aided Enginering) yang merupakan sebuah alat bantu komputer canggih untuk menguji desain produk, produksi dan proses desainnya.

Dan salah satu yang menurutnya menjadikan nex 110 menjadi skutik paling irit di kelasnya adalah dengan aplikasi Continuosly Variable Transmission (CVT) terbaru yang menghilangkan jeda pada setiap tingkatan gearbox serta diklaim memiliki keunggulan di sisi bobotnya yang ringan dan bentuknya yang kompak. Pemilihan rasio gear tinggi juga dianggap dapat membantu penghematan BBM.

Di sistem pengabutan, nex 110 masih akan menggunakan sistem pengabutan karburator. Tapi, karburator yang akan dipasangkan di skutik yang akan menggantikan peran Spin tersebut akan memiliki teknologi TPS alias Throttle Position Sensor yang berfungsi mengontrol pengapian sesuai dengan posisi bukaan gas.

Sementara untuk tampilannya, motor ini terlihat kompak dengan tampang yang segar. Garis tubuhnya sangat berbeda dengan garis tubuh nex yang berada di Asia Timur.

sumber : detik.oto

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar